Tidak masalah jika Anda baru ke Bali atau sudah sering ke Bali kali sebelumnya, tidak ada yang mengalahkan melihat atraksi pulau yang paling terkenal. Berikut 10 tempat wisata di bali yang wajib di kunjungi menurut Destinasi Bali. Pura Ulun Danu Bratan adalah salah satu landmark paling ikonik dan objek wisata yang wajib dikunjungi. Ini adalah kompleks candi bersejarah yang terletak strategis di antara Bali utara dan Bali selatan. Dan ini juga merupakan tempat foto yang populer. Ini memiliki permukaan reflektif yang memberikan ilusi mengambang di air.
Pasar Seni Ubud
Pasar Seni Ubud memiliki oleh-oleh yang unik. Berbagai macam barang tersedia, mulai dari kerajinan tangan atau pakaian, dengan harga terjangkau. Pasar ini dapat ditemukan di depan Puri Saren Royal Ubud Palace. Buka setiap hari antara pukul 8:00 pagi dan 5:00 sore.
Tempat wisata di Bali lainnya yang wajib dikunjungi adalah Pura Tanah Lot yang terletak di atas tebing dan dikelilingi laut. Kuil ini spektakuler setiap saat sepanjang hari, tetapi sangat indah setelah matahari terbenam. Pura adalah tempat pemujaan. Ada juga toko suvenir dan pusat budaya. Anda dapat menghabiskan sepanjang sore di sini menikmati matahari terbenam dan menikmati pemandangan yang indah.
Baca Juga : 20 Tempat Rekreasi Berlibur Ke Bali
Atraksi lain yang wajib dikunjungi di Ubud adalah Puri Saren Royal Ubud Palace. Anda juga bisa melihat tarian tradisional Bali. Tempat ini sangat populer dengan keramaian kehidupan malam. Namun, itu juga cukup indah di siang hari.
Hutan Monyet Ubud layak dikunjungi saat berada di Ubud. Sekitar 700 kera ekor panjang hidup di daerah ini. Monyet-monyet tersebut dapat dilihat dari pohon saat mereka berayun dari satu pohon ke pohon lainnya. Pengunjung juga bisa berjalan melewati hutan. Hutan ini juga merupakan rumah dari kuil-kuil yang lebih kecil dan figur penjaga yang lebih tua.
Atraksi lain di Bali adalah sawah terasering Tegalalang. Teras ini terletak di sisi utara Ubud dan menawarkan pemandangan hijau yang indah. Ada banyak kafe di lereng bukit yang menawarkan kopi dan pemandangan.
Gunung Kawi
Gunung Kawi adalah tempat yang tepat untuk menjelajahi budaya Bali. Kompleks candi kuno ini, yang mencakup banyak tempat pemujaan, terletak di tengah dan tengah lembah sungai. Kompleks ini menampung banyak kuil Hindu, dan upacara ritual. Sawah dan lembah di sekitarnya menawarkan pemandangan yang menakjubkan.
Baca Juga : Ulasan Hotel Melia Bali
Jika Anda ingin lebih berjiwa petualang, Anda bisa menjelajahi air terjun di kaki gunung. Air terjun di sini seringkali lebih tinggi dari yang terlihat di foto, jadi bersiaplah untuk mendaki sedikit! Mereka yang tertarik dengan alam mungkin ingin mengunjungi Air Terjun Banyumala, yang dapat diakses melalui tangga. Pendakian ke air terjun memakan waktu sekitar 15 menit, tetapi begitu Anda mencapai dasar air terjun, Anda dapat terjun ke air terjun.
Pastikan Anda berpakaian dengan benar saat mengunjungi Gunung Kawi. Pengunjung diwajibkan memakai sarung dan selempang. Wanita yang berada di hari terakhir menstruasi tidak diizinkan masuk. Di loket tiket, tepat sebelum anak tangga turun ke lembah, Anda bisa menyewa ikat pinggang atau sarung.
Pura Gunung Kawi adalah kompleks candi kuno yang terletak di kawasan Ubud Bali. Ini adalah kuil air suci Hindu dan tempat yang bagus untuk mandi di air sucinya. Trek Campuhan Ridge adalah lembah gunung yang populer dan indah di Ubud. Pemandangan terbaik bisa dinikmati dengan trekking di pagi dan malam hari.
Candi Tanah Lot
Jika Anda mengunjungi Bali, Pura Tanah Lot harus ada dalam daftar Anda. Landmark budaya yang terkenal ini terletak di sebuah gua dengan mata air ajaib dan air laut asin. Ini juga merupakan objek wisata populer di Bali. Untuk menghindari keramaian dan mendapatkan pemandangan candi yang terbaik, kunjungilah di pagi hari.
Pura Tanah Lot yang terletak di pusat Bali, memerlukan biaya masuk tersendiri. Untuk turis yang datang dengan mobil, biaya masuknya sekitar $US15. Ada biaya masuk tambahan untuk wisatawan domestik dan internasional ke halaman candi.
Pintu masuk ke Pura Tanah Lot terdapat Pura Batu Bolong, yang terletak di sebuah lengkungan batu yang menghadap ke laut. Dari pura ini Anda bisa berjalan menyusuri pantai. Nama candi ini berarti “batu berongga” dalam bahasa Indonesia. Ada juga tangga beton menuju pantai.
Salah satu tempat wisata di Bali yang wajib dikunjungi adalah Ubud Monkey Forest. Ini adalah rumah bagi lebih dari 600 monyet, dan merupakan tempat yang populer bagi wisatawan. Taman ini dibuat dengan tujuan melestarikan tumbuhan langka, hewan dan menciptakan perdamaian. Anda harus waspada terhadap monyet karena mereka dikenal suka mencuri barang-barang pribadi yang berharga. Yang terbaik adalah menjaga ponsel, kacamata hitam, dan ponsel Anda aman dari monyet.
Tempat wisata di Bali lainnya yang wajib dikunjungi adalah Pura Tanah Lot. Itu terletak di batu lepas pantai yang besar dan mutlak harus dilihat oleh para pelancong. Terkenal dengan pemandangan matahari terbenam yang menakjubkan. Tiga candi terletak pada jarak antara 100 meter satu sama lain, semuanya menghadap ke perairan Indonesia yang liar.
Waterbom Bali
Terletak di selatan Kuta, Bali, Waterbom adalah taman air terbesar di Asia. Menawarkan wahana untuk segala usia dan zona anak-anak. Ada juga beberapa gerai makanan. Tempat ini juga buka setiap akhir pekan, jadi sangat cocok untuk liburan keluarga.
Atraksi lain yang harus dilihat adalah kuil. Kuil ini terkenal dengan air sucinya. Umat Hindu sering mengunjungi pura untuk ritual penyucian. Biaya masuk ke pura sudah mencakup semua perlengkapan dan sudah termasuk sarung untuk berenang.
Waterbom Bali dapat dicapai dengan berkendara beberapa kilometer ke selatan Ubud. Biaya taksi sekitar Rp 200 ribu sekali jalan. Untuk menekan biaya transportasi, Anda juga bisa menyewa kendaraan. Kolam renang umum tidak disarankan untuk orang dengan kulit sensitif, karena kualitas udaranya buruk dan ada bahan kimia di dalam air. Waterbom menawarkan air bersih dan udara segar, tanpa risiko iritasi kulit.
Waterbom Bali, objek wisata populer bagi wisatawan, juga populer. Ini memiliki air terjun yang indah dan suasana yang tenang. Sebaiknya berkunjung pada pagi atau siang hari, saat air terjun masih bisa dinikmati dengan berenang.
Hutan Monyet Ubud
Hutan Monyet Ubud adalah atraksi unik di Bali. Daerah ini dikenal memiliki hutan lebat, patung kuno, dan pura bergaya Bali. Ini juga rumah tiga candi Hindu, termasuk Pura Dalem Padangtegal, dibangun sekitar 1350 Masehi. Ada ratusan monyet yang berayun di antara pepohonan, menempel di dinding. Namun, para tamu harus berhati-hati saat memasuki hutan: jangan memberi makan monyet! Monyet menyukai makanan, jadi jauhkan tangan dan wajah Anda dari mereka.
Hutan Monyet Ubud terletak di dekat kota pegunungan kelas atas Ubud. Itu juga dikenal dengan Suaka Hutan Monyet Suci. Hutan ini adalah rumah bagi sekitar 900 kera ekor panjang Bali (Balinese macaques). Anda akan memiliki kesempatan untuk melihat primata ini dari dekat dan pribadi.
Baca Juga : Hotel Terbaik di Bali
The Campuhan Ridge Walk, atraksi lain yang wajib dikunjungi adalah Ubud. Anda akan melakukan perjalanan melalui bukit dan lembah di sepanjang rute. Pura Gunung Lebah menandai awal perjalanan. Perjalanan ini memiliki jalannya sendiri. Pemandangan dari atas sepadan dengan perjalanannya.
Hutan Monyet Ubud adalah objek wisata lain yang wajib dikunjungi. Hutan ini adalah rumah bagi puluhan monyet lucu. Tempat ini buka setiap hari antara pukul 10 pagi hingga 6 sore. Daerah ini juga memiliki banyak kuil kuno yang dapat dijelajahi pengunjung.
Treetop Adventure Park
Treetop Adventure Park terletak di Kebun Raya Bali. Ini adalah petualangan luar ruangan yang mendebarkan untuk segala usia. Ini menawarkan tujuh sirkuit dengan berbagai tantangan dan ketinggian. Taman ini memiliki peralatan keselamatan dan sangat ideal untuk keluarga dengan anak kecil.
Ada wahana tak terbatas di taman, dan jalurnya mudah dinavigasi untuk anak-anak dan orang dewasa. Untuk anak-anak, disarankan untuk memulai dengan Sirkuit Kuning Tupai. Klien harus dalam keadaan sehat dan memiliki berat badan minimal 120 kg. Partisipasi dalam kegiatan ini tidak dianjurkan untuk wanita yang sedang hamil atau menyusui.
Waktu terbaik untuk mengunjungi taman ini adalah pada siang hari. Melihat matahari terbit paling baik dilakukan di pagi hari. Anda juga bisa mendaki di pagi hari untuk menyaksikan matahari terbit terbaik. Anda dapat memilih untuk memulai pendakian Anda dengan pemandu, atau Anda dapat memilih opsi sarapan. Mendaki matahari terbit adalah aktivitas populer di awal musim panas. Dibutuhkan sekitar empat jam dan mencakup jalan setapak yang indah melalui sawah serta desa-desa setempat. Pada pagi hari, taman ini dipadati pengunjung.
Ada banyak kegiatan untuk seluruh keluarga. Taman air sangat cocok untuk keluarga dengan anak-anak. Waterbom menawarkan berbagai wahana, antara lain Boomerang, Python, Boomerang, dan Lazy River. Atraksi ramah keluarga termasuk Bali Safari, Marine Park, dan banyak lagi. Lebih dari 120 spesies hewan ditemukan di taman ini. Taman ini juga menyelenggarakan acara memberi makan buaya.
